SERGAI | ARKAMEDIA.id — Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) dalam beberapa hari terakhir menyebabkan puluhan rumah warga di Dusun I dan Dusun II, Desa Bogak Besar, Kecamatan Teluk Mengkudu, terendam banjir.
Banjir dengan ketinggian mencapai semata kaki ini disebabkan oleh curah hujan tinggi yang disertai buruknya sistem drainase di lingkungan pemukiman warga. Akibatnya, air hujan menggenangi halaman hingga masuk ke dalam rumah warga. Kondisi tersebut mengganggu aktivitas masyarakat dan berpotensi menimbulkan berbagai penyakit akibat genangan air yang tak kunjung surut.
Salah seorang warga Dusun I, Safrida (36), mengungkapkan bahwa air mulai masuk ke dalam rumah sejak beberapa hari terakhir. Ia menilai ketiadaan saluran pembuangan air menjadi penyebab utama lambatnya air surut.
“Air ini sudah semata kaki bahkan sebelumnya juga lebih dalam. Katanya dulu waktu pembangunan jalan mau dibuat drainase, tapi nyatanya sampai sekarang tidak ada. Air belum juga surut dan belum ada perhatian atau bantuan,” ujarnya kepada Arkamedia, Kamis (23/10/2025).
Hal senada disampaikan oleh Siah (72), warga lainnya. Menurutnya, banjir sudah menjadi langganan setiap musim hujan tiba.
“Setiap tahun kami begini. Kalau hujan deras, rumah pasti tergenang. Surutnya pun lama, tergantung cuaca. Kami berharap pemerintah segera membangun saluran air supaya kami tidak terus kebanjiran,” keluhnya.
Sementara itu, Kepala Dusun I Desa Bogak Besar, Misno, menyebutkan bahwa sebanyak 40 rumah warga di Dusun I terdampak banjir.
“Kami sudah melakukan pendataan dan melaporkan kondisi ini ke pihak desa. Diharapkan ada penanganan dan solusi permanen agar kejadian serupa tidak terus terulang,” ujar Misno.
Sedangkan diketahui juga di Dusun II terdapat sekitar 20 rumah yang mengalami kondisi serupa.
Warga berharap pemerintah daerah segera turun tangan untuk melakukan normalisasi saluran air dan pembangunan drainase agar banjir tidak lagi menjadi masalah tahunan di wilayah tersebut.
(Red)
,

