
SERGAI, ARKAMEDIA– Seorang pelajar berinisial AD (14), warga Kelurahan Cemara, Kecamatan Lubuk Pakam, Kabupaten Deliserdang, yang dilaporkan hanyut saat mandi di Sungai Ular, Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Kapolsek Perbaungan melalui Kanit Reskrim Ipda SH Nauli Siregar saat dikonfirmasi, Jumat (19/9/2025), membenarkan korban telah ditemukan oleh tim gabungan setelah dilakukan pencarian intensif sejak Kamis (18/9/2025) siang.
“Ya, korban sudah ditemukan sekitar satu kilometer dari lokasi awal kejadian, di wilayah Kabupaten Deliserdang. Jenazah kemudian dibawa ke rumah duka untuk disemayamkan,” ujar Nauli.
Plt. Kepala BPBD Sergai, Abdul Rahman Purba, juga membenarkan temuan tersebut. Ia menyampaikan korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia setelah upaya pencarian yang melibatkan BPBD Sergai, BPBD Deliserdang, Kantor SAR Medan, pihak kepolisian, serta masyarakat sekitar.
Sebelumnya, korban dilaporkan hanyut pada Kamis (18/9/2025) sekitar pukul 12.40 WIB. Saat itu, AD bersama beberapa rekannya baru pulang dari sekolah dan memutuskan untuk mandi di Sungai Ular yang berada di Lingkungan Pasiran, Kelurahan Simpang Tiga Pekan, Kecamatan Perbaungan.
Berdasarkan keterangan pihak kepolisian, korban sempat melompat ke sungai untuk berenang, namun diduga kelelahan sehingga tidak mampu kembali ke tepi. Upaya penyelamatan tidak berhasil dan korban akhirnya terseret arus deras.
Atas peristiwa ini, pihak kepolisian dan BPBD mengimbau masyarakat, khususnya anak-anak dan pelajar, untuk lebih berhati-hati serta menghindari aktivitas berenang di sungai yang memiliki arus deras dan rawan menimbulkan kecelakaan.
[YSN]