TEBING TINGGI, Arkamedia.id – Gerakan Pemuda Al-Washliyah (GPA) Kota Tebing Tinggi mengecam pernyataan Wakil Bupati Deli Serdang (DS), Lomlom Suwondo karena dinilai memprovokasi.
Demikian ditegaskan Ketua GPA Tebing Tinggi, Zulkhairi Afandi alias Bernad kepada Arkamedia.id pada Selasa (27/5) pagi.
Menurut Zulkhairi Afandi, sangat disayangkan sekelas pejabat daerah berusaha untuk memecah belah umat atau organisasi, dengan menyebutkan Kabupaten Deli Serdang adalah Kabupaten
Nahdliyin.
“Saya selaku Ketua Gerakan Pemuda Al-Washliyah Tebing Tinggi mengecam pernyataan tersebut dan meminta Wabup DS untuk meminta maaf kepada seluruh kader dan warga Al-Washliyah se- Sumut,”tegasnya
Diketahui, pernyataan Wabup Deli Serdang Lomlom Suwondo menyebutkan ini (Deli Serdang) adalah Kabupaten Nahdliyin, saudara saudara, kalau saudara adalah Al-Washliyah, silahkan baca ini Kabupaten Nahdliyin,” ujarnya saat menerima aksi dari ribuan massa Al-Washliyah, Senin (26/5) di halaman Kantor Bupati.
Lom Lom kemudian menyebut massa demo bukan kader Al-Washliyah bila melakukan keributan saat menyampaikan aspirasi.
Pernyataan Wabup Deli Serdang tersebut juga banyak mendapatkan kecaman dan kritik dari pengurus, kader hingga warga Al-Washliyah se- Sumatera Utara.
(Red)
