SERGAI, ARKAMEDIA |
Memasuki hari ketiga pencarian, seorang nelayan yang dilaporkan hilang di perairan Sialang Buah, Kecamatan Teluk Mengkudu, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), hingga Minggu (26/10/2025) belum juga ditemukan.
Tim gabungan yang terdiri dari Sat Polairud Polres Sergai, Basarnas, TNI AL, serta nelayan setempat terus melakukan penyisiran di sekitar lokasi kejadian. Pencarian dilakukan meski kondisi cuaca di perairan Selat Malaka masih tidak menentu dengan gelombang tinggi dan angin kencang.
Kasat Polairud Polres Sergai, AKP P. Sitinjak, membenarkan bahwa proses pencarian masih berlangsung.
“Benar, seorang nelayan dilaporkan hilang di perairan Sialang Buah. Personel Sat Polairud Polres Sergai bersama tim Basarnas dan nelayan setempat masih terus melakukan pencarian di lokasi,” ujar AKP Sitinjak.
Sebelumnya, korban diketahui bernama Waliadi (48), warga Dusun IV, Desa Pekan Sialang Buah, Kecamatan Teluk Mengkudu. Ia dilaporkan hilang setelah sampan yang ditumpanginya tenggelam akibat dihantam ombak besar dan angin kencang di perairan Selat Malaka pada Jumat (24/10/2025).
Begitu informasi diterima, petugas bersama sejumlah nelayan langsung melakukan pencarian. Namun hingga pencarian hari pertama berakhir, hanya ditemukan baju pelampung milik korban yang mengapung di permukaan laut.
Hingga berita ini diterbitkan, korban belum ditemukan. Tim gabungan berencana melanjutkan operasi pencarian dengan memperluas area penyisiran di sepanjang perairan Sialang Buah hingga ke wilayah sekitar Selat Malaka. (Red)

