Arkamedia.id, TEBING TINGGI– Jasad Personel Polres Tebing Tinggi Bripka Adil Ria Tambunan yang hanyut di aliran Sungai Padang, akhirnya ditemukan.
Jasad korban pertama ditemukan seorang warga yang saat itu sedang mencari ikan dimana melihat adanya sesosok mayat di aliran Sungai Padang.
Jarak penemuan mayat dari lokasi kejadian dan lokasi penemuan mayat lebih kurang 5 Kilometer.
Kemudian warga tersebut memberitahukan penemuan mayat kepada pihak Kepolisian, selanjutnya pada pukul 10.30 WIB, mayat korban dievakuasi menuju Rumah Sakit Bhayangkara TK. III Tebing Tinggi guna dilakukan VER (Visum Et Repertum).
Diketahui bahwa korban sehari- hari berdinas sebagai anggota SPKT Polsek Padang Hilir, Polres Tebing Tinggi.
Korban meninggalkan 1 orang istri, Lucia br. Tobing, (40) Karyawan BUMN, warga Jl. Karya Pembangunan Kelurahan Satria Kecamatan Padang Hilir Kota Tebing Tinggi dan belum memiliki anak.
Kasi Humas Polres Tebing Tinggi, AKP Mulyono saat dikonfirmasi arkamedia.id membenarkan bahwa jasad Bripka Adil Ria Tambunan diketemukan dalam keadaan sudah meninggal dunia pada hari Selasa tanggal 8 April 2025 sekitar pukul 09.30 wib di aliran Sungai Padang berlokasi Dusun I Desa Kuta Baru Kecamatan Tebing Tinggi Kabupaten Serdang Bedagai.
“Benar. Anggota tersebut sudah diketemukan dalam keadaan meninggal dunia,”ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, Seorang personel kepolisian Polres Tebingtinggi yang bertugas di Polsek Padang Hilir, Bripka Adil Ria Tambunan hanyut di aliran Sungai Padang, di Jalan Prof HM Yamin, Kelurahan Tanjung Marulak Hilir, Kecamatan Rambutan, Kota Tebingtinggi, Sumut.
Korban pada saat itu sedang mencari cacing di bawah jembatan Sungai Padang dan diduga terpeleset, pada Senin (7/4/2025) pagi.
Kapolres Tebingtinggi, AKBP Simon Paulus Sinulingga kepada wartawan membenarkan bahwa ada seorang oknum polisi Polres Tebingtinggi yang hanyut saat sedang mencari cacing di Sungai Padang.
“Benar, Bripka Adil Ria Tambunan hanyut saat sedang mencari cacing di bawah jembatan Sungai Padang pada pukul 08:30, sampai saat ini pukul 16:45 korban hanyut belum ditemukan,”kata AKBP Simon Paulus Sinulingga.
Dijelaskan Kapolres, pihak Brimob, BPBD, dan TNI sudah menerjunkan seluruh personil menggunakan perahu karet untuk menyisir aliran Sungai Padang untuk mencari korban.
“Begitu tahu ada orang hanyut, BPBD, Brimob, dan TNI langsung sigap menurunkan personil. Dan rencananya mereka akan terus mencari hingga beberapa hari kedepan jikalau belum ketemu jasad korban hanyut,”tutup AKBP Simon.
[YSN]
